Berat kayu tidak berbeda tergantung jenis kayunya, namun kelembapan juga memegang peranan yang sangat penting.
Kayu yang baru dipotong lebih berat daripada kayu yang dikeringkan di udara karena kadar airnya lebih tinggi.
Jenis kayu | Nama botani | Berat baru dikocok (kg/m³) | Berat udara kering (kg/m³) |
---|---|---|---|
Maple | Acer spp. | 800 | 670 |
Birch | Betula spp. | 710 | 670 |
Beech | Fagus spp. | 890 | 690 |
Ek | Quercus spp. | 1100 | 750 |
cemara | Picea spp. | 700 | 450 |
Pinus | Pinus spp. | 770 | 510 |
Larch | Larix spp. | 760 | 590 |
Linde | Tilia spp. | 640 | 510 |
Mahoni | Swietenia spp. | 950 | 850 |
kenari | Juglans spp. | 800 | 660 |
Poplar | Populus spp. | 420 | 400 |
Robinia (akasia) | Robinia pseudoacacia | 1100 | 850 |
Pohon cemara | Abies spp. | 660 | 430 |
Jati | Tectona grandis | 900 | 670 |
kenari | Juglans spp. | 800 | 660 |
Cedar | Cedrus spp. | 490 | 370 |
Mengapa berat kayu begitu penting?
Berat jenis kayu berperan penting karena berbagai alasan:
Konstruksi dan kapasitas muat
Berat kayu merupakan faktor penting ketika memilih kayu untuk berbagai proyek konstruksi. Biasanya, semakin berat kayunya, semakin tinggi kepadatan dan kekuatannya. Jenis kayu yang lebih berat seringkali memiliki kapasitas menahan beban yang lebih tinggi sehingga lebih cocok untuk struktur penahan beban seperti balok, kolom, dan balok.
Stabilitas dan deformasi
Berat kayu tergantung pada kadar airnya. Semakin padat kayunya, semakin sedikit kelembapan yang dapat diserap atau dilepaskan. Kayu yang lebih berat tidak mudah menyusut dan melengkung sehingga lebih stabil untuk aplikasi tertentu.
Pemrosesan dan Penanganan
Berat kayu juga mempengaruhi penanganan dan pengolahan selama proses konstruksi dan pemasangan. Jenis kayu yang lebih berat mungkin lebih sulit untuk diangkut dan ditangani, mungkin memerlukan peralatan yang lebih kuat dan waktu perakitan yang lebih lama.
Estetika dan tujuan penggunaan
Berat suatu kayu juga dapat mempengaruhi sifat estetikanya. Kayu yang lebih berat mungkin memiliki tekstur, warna, atau butiran tertentu sehingga cocok untuk kebutuhan estetika tertentu.
Penggunaan dan kelestarian kayu
Berat suatu jenis kayu juga mempengaruhi konsumsi kayu suatu proyek. Spesies kayu yang lebih ringan mungkin lebih efisien untuk aplikasi tertentu dan oleh karena itu memerlukan lebih sedikit sumber daya kayu. Oleh karena itu, memilih jenis kayu yang tepat dapat berkontribusi terhadap keberlanjutan suatu proyek.
Penting untuk diperhatikan bahwa berat tidak boleh menjadi satu-satunya kriteria saat memilih jenis kayu. Faktor lain seperti sifat kekuatan, daya tahan, ketersediaan, biaya dan estetika juga harus dipertimbangkan untuk menemukan jenis kayu terbaik untuk proyek tertentu.